Sukabumi Update

Praktisi Hukum Sukabumi Wafat saat Melintasi Tonjong Palabuhanratu, Ini Kronologinya

Praktisi hukum Sukabumi, Kuswara (43 tahun), meninggal dunia. | Foto: Facebook

SUKABUMIUPDATE.com - Diduga mengalami serangan jantung saat berkendara, pengemudi mobil meninggal dunia di Jalan Nasional Palabuhanratu-Sukabumi, tepatnya di wilayah perkebunan Citarik, Desa Tonjong, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Rabu (25/1/2023).

Ban sebelah kiri mobil Pajero Sport hitam nomor polisi F 1486 VM yang dikemudikan korban bernama Kuswara (43 tahun) juga masuk ke dalam parit di ruas jalan tersebut. Bhabinkamtibmas Desa Tonjong Aipda Taufik Adianto mengatakan insiden ini terjadi Rabu ini sekira pukul 11.46 WIB.

"Sebelum Zuhur kejadiannya, kebetulan ada warga, terus Pak Kades Tonjong menghubungi saya bahwa di lokasi Jalan Citarik Parung Cabok wilayah perkebunan ada mobil terperosok ke kiri dari Sukabumi arah Palabuhanratu, dekat pohon tumbang kemarin depan masjid perkebunan Citarik,” ujar Taufik di RSUD Palabuhanratu.

.

Baca Juga: Mengupas 4 Janji Politik Kesukabumian Kuswara yang Akan Diperjuangkan di Senayan

Saat mengecek lokasi, Taufik menuturkan korban masih berada dalam mobil. Warga kemudian berupaya mengevakuasi korban dengan memecahkan kaca belakang mobil. Korban dikenal sebagai salah satu praktisi hukum di Sukabumi.

“Kebetulan saat dicek warga di dalam ada si bapak sendirian sudah tersungkur di setir mobil dalam keadaan mobil menyala dan terkunci rapat. Posisinya masuk selokan dan menabrak tiang pembatas. Warga bingung mengevakuasi korban di dalam mobil, akhirnya pecahkan kaca di belakang,” tuturnya.

Setelah dievakuasi, korban ternyata masih ada denyut nadi hingga akhirnya dilarikan ke RSUD Palabuhanratu. “Masih ada denyut nadi langsung minta bantuan ke pak kades karena di desa ada mobil siaga. Korban langsung dibawa ke IGD RSUD Palabuhanratu,” kata dia.

“Saat diperiksa di sini, kondisinya sudah menurun dan akhirnya meninggal dunia, tetapi oleh pihak UGD diperiksa dahulu untuk meyakinkan takutnya masih bisa diselamatkan tapi ternyata memang sudah tidak bernyawa lagi setelah diperiksa mata dan lain sebagainya, dan saya langsung melaporkan ke pimpinan saya,” ujar Taufik.

Editor : Oksa Bachtiar Camsyah

Tags :
BERITA TERKAIT