Sukabumi Update

Jalan Rusak di Pasirsuren Sukabumi Ancam Keselamatan Pengendara

Kendaraan melintas di Jalan raya ruas Sukabumi-Palabuhanratu, yang mengalami kerusakan di daerah Pasirsuren, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan parah. (Sumber : Ilyas Supendi)

SUKABUMIUPDATE.com - Jalan raya ruas Sukabumi-Palabuhanratu di daerah Pasirsuren, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan. Tak hanya menganggu arus lalu lintas, jalan rusak Pasirsuren juga mengancam keselamatan pengendara.

Pantauan sukabumiupdate.com, Jumat (31/3/2023), kerusakan berada tepat di tikungan jalan. Aspal jalannya mengelupas dan membentuk lubang sehingga kendaraan harus berhati-hati saat melintas. 

Apabila dari arah Sukabumi menuju Palabuhanratu, kendaraan akan dihadapkan dengan jalan menanjak kemudian menikung tajam. Sedangkan apabila dari arah Palabuhanratu menuju arah Sukabumi, kendaraan akan dihadapkan dengan jalan menurun tajam kemudian menikung.

Baca Juga: Dalam Persiapan dan Memiliki FS, Ini Progres Tol Cibadak-Palabuhanratu Sukabumi

Pengemudi angkutan umum Ade irawan (56 tahun) mengungkapkan jalan tersebut perlu diperbaiki secepatnya karena membahayakan. 

Lebih lanjut, warga Desa Bojonggaling itu mengungkapkan pada Jumat (31/3/2023) sebuah truk pengangkut kayu terguling di tikungan tersebut.

"Sebelum subuh ada truk yang terguling bermuatan kayu, kejadiannya sekitar pukul 03.30 WIB,"katanya.

Baca Juga: Ada Bocimi Seksi 2, Tol Fungsional Sepanjang 217,2 Km Disiapkan untuk Lebaran

Warga sekitar, Dedi (58 tahun) memperkirakan kerusakan jalan Pasirsuren semakin bertambah parah sejak tiga minggu belakangan ini. 

Akibat jalan rusak, Dedi menyatakan banyak kejadian kendaraan khususnya truk tiba-tiba mogok sehingga kendaraan lain juga ikut berhenti dalam kondisi jalan menanjak.

Dedi mengungkapkan warga sekitar berinisiatif menutup lubang jalan dengan batu, namun upaya itu tak bertahan lama. Sehngga warga berharap pemerintah secepatnya melakukan perbaikan.

"Jadi ngeri kalau lihat mobil lewat, kalau dibiarkan begini terus pasti ada yang terguling," ujarnya.

Editor : Andri Somantri

Tags :
BERITA TERKAIT