Sukabumi Update

Sopir Truk Tabrak Sekeluarga di Cikukulu Sukabumi Jadi Tersangka

Sopir truk yang tabrak satu keluarga di Cikukulu Sukabumi jadi tersangka dan ditahan. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Polisi resmi menetapkan sopir truk berinisial SP (35 tahun) menjadi tersangka dalam kasus kecelakaan maut di Jalan Raya Sukabumi-Bogor, tepatnya di Kampung Cikukulu, Desa Cisande, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi yang terjadi pada Minggu 3 September 2023.

Kanit Gakkum Satuan Lalulintas Polres Sukabumi Ipda M. Yanuar Fajar mengatakan penetapan tersangka ini dilakukan setelah pihaknya melaksanakan gelar perkara.

“Berdasarkan alat bukti yang sudah terpenuhi serta hasil gelar perkara, maka kami menetapkan S pengemudi kendaraan truk sebagai tersangka dan saat ini sudah dilakukan penahanan,” ungkap Fajar dalam keterangannya kepada sukabumiupdate.com, Selasa (5/9/2023).

Fajar menuturkan SP yang mengemudikan truk Mitsubishi Colt Diesel nopol F 8553 SI, dinilai lalai saat berkendara sehingga menyebabkan satu orang meninggal dan dua orang luka-luka.

Baca Juga: Rem Berfungsi, Ini Pengakuan Sopir Truk yang Tabrak 3 Warga di Sukabumi

Ia pun dijerat Pasal 310 ayat 4 dan ayat 2 Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu-lintas dan Angkutan Jalan.

“Karena kelalaiannya menyebabkan kecelakaan lalulintas dan mengakibatkan korban meninggal dunia, tersangka diancam dengan ancaman hukuman penjara paling lama 6 tahun dan denda sebesar 12 juta rupiah,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, kecelakaan horor ini terjadi pada hari Minggu 2 September 2023 sekira pukul 17.00 WIB, berawal ketika truk yang dikemudikan oleh SP melaju dari Sukabumi Kota menuju Cibadak. Saat melintasi jalan lurus di lokasi kejadian, pengemudi diduga kehilangan konsentrasi, menyebabkan kendaraan tersebut oleng dan tergelincir ke sebelah kiri jalan.

Di saat yang sama, di bahu jalan, sebuah kendaraan sepeda motor Honda PCX dengan Nopol F 4607 UBV yang dikendarai oleh Saikun (45 tahun), dengan penumpang Marini (41 tahun) dan anaknya MDS (5 tahun), tak dapat menghindari tabrakan karena jarak yang terlalu dekat.

Akibat dari kecelakaan tragis tersebut Saikun meninggal dunia, sementara istri dan anaknya selamat namun mengalami luka yang cukup serius.

Editor : Denis Febrian

Tags :
BERITA TERKAIT