Sukabumi Update

Puluhan Pelajar Ikuti Tour Sejarah Sukabumi, Ini Harapan Disdik dan Disbudpora

Plt Kadisdik Jujun Juani dan Sekdisbudpora Anita Mulyani melepas peserta tour Sejarah Sukabumi yang dipandu Ketua Yayasan Dapuran Kipahare Irman Firmansyah. (Sumber : Diskominfo Kab. Sukabumi)

SUKABUMIUPDATE.com - Plt Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sukabumi yang juga Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Jujun Juaeni, mewakili Bupati Sukabumi melepas peserta Tour Sejarah Sukabumi dalam rangka hari jadi ke-153 Kabupaten Sukabumi di alun-alun Palabuhanratu, Rabu (6/9/2023). Peserta tour sejarah diikuti oleh 35 pelajar tingkat SMA di Kabupaten Sukabumi dengan mengusung tema sejarah perkebunan industri masa kolonial.

Dengan menaiki mobil si ratu, peserta tour menyusuri beberapa lokasi antara lain, titik nol kilometer, jembatan kuning Bagbagan, perkebunan Cibungur, PLTA Ubrug Warungkiara, perkebunan Sukamaju, dan pabrik karet Gutta Percha Tjipetir.

Jujun mengatakan, segala potensi yang dimiliki Kabupaten Sukabumi akan terus diperkenalkan kepada generasi muda, karena betapa pentingnya pemahaman nilai sejarah ini untuk memberi penyemangat bagi setiap orang.

"Melalui tour sejarah ini ialah memperkenalkan segala potensi Kabupaten Sukabumi kepada masyarakat khusus ya generasi muda," kata Jujun.

Baca Juga: Tour De Wijnkoopsbaai, Perjalanan Melihat Palabuhanratu Sukabumi Tempo Dulu

Menurut Jujun, pengenalan tempat bersejarah akan banyak manfaat yang didapat, terutama untuk meresapi suatu kejadian dimasa lalu dalam pengembangan suatu kawasan.

"Tour ini bermakna bagaimana generasi muda bisa melihat secara langsung tempat-tempat bersejarah yang ada di Kabupaten Sukabumi. Dengan begitu generasi muda akan tumbuh pengetahuan seni, tradisi dan pengetahuan sejarah di wilayah Palabuhanratu," jelasnya.

Jujun berharap, generasi muda harus mengaplikasikan nilai sejarah yang bermakna positif, adapun nilai negatifnya harus diperbaiki agar bisa bermanfaat.

Sekretaris Disbudpora Kabupaten Sukabumi, Anita Mulyani menambahkan, tujuan tour sejarah Sukabumi guna menambah pengetahuan tentang kesuksesan perkebunan industri masa kolonial.

Sejarah perkebunan di Indonesia erat sekali kaitannya dengan sistem pemerintahan kolonial yang berlaku sejak masa VOC sampai berakhirnya masa pemerintahan Hindia Belanda di Indonesia. Kebijakan-kebijakan yang diterapkan pemerintah kolonial itu turut memberi warna dalam sejarah perkebunan di Indonesia.

"Jadi anak-anaku silahkan nanti dilihat dan disimak begitu besarnya sejarah yang dimiliki Kabupaten Sukabumi ini," imbuhnya. (ADV)

Editor : Denis Febrian

Tags :
BERITA TERKAIT