Sukabumi Update

Bukan Pantai Loji, Cibutun Sukabumi Dulu Viral Soal Stasiun KA Palabuhanratu

Stasiun Kereta Api Sukabumi | Bukan Pantai Loji, Cibutun Sukabumi Dulu Viral Soal Stasiun KA Palabuhanratu

SUKABUMIUPDATE.com - Topik seputar Pantai Loji di Kampung Cibutun, Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi saat ini sedang menarik perhatian publik, mulai dari warganet hingga pejabat pemerintah. Ya, hal itu berkaitan dengan ajakan bersih-bersih sampah atau Coastal Clean Up oleh Pandawara Group di Pantai Cibutun Loji Sukabumi yang viral di media sosial.

Jika Cibutun Sukabumi saat ini tengah viral karena sampah di Pantai Loji, zaman dahulu wilayah tersebut justru viral karena pembangunan Stasiun Kereta Api (KA) Jalur Ciletuh Palabuhanratu. Hal itu diungkapkan langsung oleh Sejarawan Sukabumi, Irman Firmansyah kepada sukabumiupdate.com, Rabu (4/10/2023).

"Cibutun dulu juga viral karena mau dibangun stasiun kereta api jalur ciletuh palabuhanratu. Bahkan Eekhout (seorang pengusaha pertambangan dan konsesi kereta api) hendak menyambungkannya hingga ke Bandung melalui Agrabinta." kata Irman, Rabu (4/10/2023).

Baca Juga: 4 Pantai Terkotor di Indonesia Versi Pandawara Group, Ada Loji Cibutun Sukabumi

Padahal saat itu (Cibutun Sukabumi zaman dahulu), lanjut Irman, hanya ujung jalan yang dibangun dari sambungan jalan Palabuhanratu Cibadak dari Bagbagan.

Irman yang juga penulis Soekaboemi The Untold Story itu menuturkan, daerah Cibutun Sukabumi lebih dikenal sejak adanya perkebunan karet, hingga kapal KPM (Konijkle Paketvaart Maaschapij) rutin berlabuh membawa komoditasnya. KPM sendiri adalah perusahaan pelayaran kapal milik belanda di zaman dulu.

Masih berkaitan dengan Kereta Api Palabuhanratu Sukabumi, pengamat sejarah Sukabumi tersebut juga menyebut soal Konsesi Kereta Api Listrik Jalur Bale Kembang. Ia mengatakan, Konsesi tersebut sudah disetujui per tanggal 28 Februari 1907 silam.

"Keputusan tanggal 28 februari 1907 sudah disetujui Konsesi Kereta Api Listrik Jalur Bale Kembang. Di Ciletuh melalui Cikeueus, Citamiang, Cibutun, yang lanjut ke Palabuhanratu dan Cisolok. Kemudian disambungkan ke Ciracap dan Sindangbarang" jelas Irman.

"Pelayaran kapal KPM ke Cibutun Sukabumi tujuannya mengambil komoditas salah satunya karet. Contohnya 23 Juli 1904 Cibutun Sukabumi dilayari kapal boat milik KPM" pungkasnya.

Baca Juga: 10 Ciri Orang yang Pura-pura Kuat Padahal Sedang Menyembunyikan Kesedihan

Sebelumnya diberitakan, aksi bersih-bersih atau Coastal Clean Up oleh Pandawara Group terkait Tumpukan Sampah Pantai Loji di Kampung Cibutun, Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi rencananya akan dilakukan pada Jumat-Sabtu, 6-7 Oktober 2023.

Pandawara Group, sekelompok pemuda asal Bandung yang berencana akan membersihkan sampah di Pantai Loji Sukabumi itu, menyebut pantai di Desa Cibutun Sukabumi adalah Pantai Terkotor No 4 di Indonesia. Ranking Pantai Loji Sukabumi diberikan oleh Pandawara Group setelah tiga pantai terkotor di Indonesia, yakni Pantai Teluk Labuan Banten, Pantai Jalan Ikan Selar Lampung dan Pantai Kesenden Cirebon.

Coastal Clean Up (kegiatan Pandawara Group di Pantai Loji Sukabumi) adalah kegiatan yang dilakukan untuk membersihkan pantai atau wilayah pesisir dari sampah dan limbah plastik yang dapat mencemari lingkungan laut dan ekosistemnya.

Kegiatan Clean Up biasanya melibatkan sejumlah relawan yang bekerja sama untuk mengumpulkan sampah-sampah yang terdampar di pantai atau yang terapung di laut.

Coastal Clean Up dapat dilakukan di pantai-pantai, pantai berbatu, delta sungai, dan wilayah pesisir lainnya yang terkena dampak pencemaran oleh sampah.

Editor : Nida Salma

Tags :
BERITA TERKAIT