Sukabumi Update

Diduga Epilepsi Kambuh, Kronologi Pemancing Tewas di Sungai Ciletuh Sukabumi

Korban saat dievakuasi warga dari dasar Sungai Ciletuh Ciemas Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Polisi menyampaikan kronologi kejadian nahas yang menimpa EM (23 tahun) pemuda asal Kampung Bojongkalong RT 02/01 Desa Mandrajaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, yang ditemukan tewas tenggelam saat mancing di Sungai Ciletuh, Rabu (20/12/2023).

Kapolsek Ciemas Iptu Azhar Sunandar menjelaskan kejadian ini awal mula diketahui petugas setelah ada laporan orang hilang diduga tenggelam pada saat memancing ikan di Sungai Ciletuh Desa Mandrajaya.

“Berdasarkan keterangan saksi, korban sekira pukul 05.00 WIB berangkat dari rumahnya menuju Sungai Cileutuh untuk memancing Ikan. Pada pukul 12.00 WIB diketahui bahwa korban sudah tidak ada di lokasi pemancingan dan di TKP ditemukan sepasang sendal, joran dan umpan milik korban,” kata Azhar.

Baca Juga: Hilang saat Mancing, Pemuda Ciemas Sukabumi Ditemukan Tewas di Dasar Sungai

Anjar menuturkan, diduga korban terjatuh kemudian tenggelam pada saat memancing ikan. Adapun penyebab terjatuhnya itu, diduga karena penyakit ayan atau epilepsi korban kambuh. Hal itu diperkuat berdasarkan keterangan dari pihak keluarga, bahwa korban sebelumnya memiliki riwayat penyakit tersebut sudah cukup lama.

“Pada pukul 16.15 WIB, korban berhasil ditemukan oleh tim gabungan dari Polisi, TNI, unsur kecamatan, Pemdes, Sarda, Rapi, nelayan, dan warga. Ditemukan didasar sungai dengan kedalaman 3 meter dengan kondisi korban sudah meninggal dunia," ucapnya.

Setelah berhasil dievakuasi, korban langsung dibawa ke rumah duka untuk dilakukan pemulasaraan. Jenazah korban dimakamkan di TPU Kampung Bojong Kalong Desa Mandrajaya Kecamatan Ciemas.

“Pihak keluarga korban menolak untuk di lakukan Visum Et Refertum dan menganggap kejadian tersebut merupakan takdir dari Allah SWT," tandasnya.

Editor : Denis Febrian

Tags :
BERITA TERKAIT