SUKABUMIUPDATE.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno optimis bahwa jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman) ke Indonesia akan alami peningkatan pesat pada tahun 2024.
Pernyataan ini disampaikan oleh Sandiaga Uno setelah menghadiri bazar sembako murah di Desa Wisata Cisande Kecamatan Cicantayan Kabupaten Sukabumi, Jumat (29/12/2023) sore.
"Kami optimis tahun depan yang momentumnya akan berbarengan dengan pemilihan umum (Pemilu) 2024, jumlah kunjungan wisatawan asing akan meningkat ke Indonesia," kata Sandiaga kepada awak media.
Di tahun politik itu, Menparekraf Sandiaga Uno mengaku telah menetapkan target kunjungan wisatawan asing ke Indonesia hingga 14 juta orang.
"Kita targetnya 9,5 sampai dengan 14,3 juta," jelasnya.
Baca Juga: Sandiaga Uno Sebut Tahun Politik Bagus untuk Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Sandiaga Uno kemudian menekankan bahwa Desa Wisata Cisande akan menjadi salah satu yang dipromosikan untuk mencapai target tersebut.
"Target belasan juta tersebut, cukup realistis. Sebab pemerintah pusat akan membuat paket wisata dengan memanfaatkan pesta demokrasi," jelasnya.
Selain itu, ia menilai bahwa sektor wisata lokal di tahun 2024 diprediksi akan lebih berkembang, seiring dengan adanya pesta demokrasi pada Pemilu 2024.
"Pemilu 2024 bukan sekadar kontestasi politik semata, namun juga dapat menjadi ajang promosi kepada dunia internasional dengan wisata demokrasi ala Indonesia," ungkapnya.
Sandiaga Uno juga berkomitmen untuk mendorong sektor wisata di Indonesia agar lebih berkualitas dan berkelanjutan. Dia mencontohkan keberhasilan wisata di Desa Cisande sebagai contoh wisata berkualitas yang juga memberikan dampak positif pada ekonomi masyarakat setempat.
"Wisata Cisande itu berkualitas sekali dan dapat edukasinya dapat juga lama atau berkelanjutan," terangnya.
Menparekraf kemudian menegaskan pentingnya menjaga kelestarian alam dan keberlanjutan lingkungan dalam pengembangan sektor pariwisata.
"Intinya, pastikan bahwa semuanya mengusung kelestarian alam dan juga keberlanjutan lingkungan. Nah, itu yang selalu kami titipkan dan kami selalu berkoordinasi dengan para pimpinan daerah dan kepada kepala dinas dan sebagainya," pungkasnya.
Editor : Denis Febrian