SUKABUMIUPDATE.com - Wanita Sukabumi berinisial M (22 tahun), warga Kampung Bantarmuncang RW 5, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, coba lompat dari Jembatan Pamuruyan. Beruntung digagalkan oleh warga, yang kemudian dievakuasi pihak kepolisian ke fasilitas kesehatan terdekat.
Kejadian ini berlangsung Sabtu, 1 Februari 2025, sekitar pukul 17.30 WIB, dan videonya viral di linimassa. Ketua RW 05 Sutisna mengungkapkan bahwa M adalah ibu dari dua anak dan saat ini tengah hamil 7 bulan.
Baca Juga: Bahaya yang Tersembunyi, Penyebab Black Mold dan Dampaknya Bagi Kesehatan
"Sebelum kejadian, dia bilang ke suaminya mau belanja ke Cibadak. Dia naik angkot dari kontrakan langsung ke Pamuruyan untuk belanja sore hari. Anaknya ada dua, dia juga sedang hamil tujuh bulan," ujar Sutisna kepada awak media Minggu (2/2/2025).
Menurut Sutisna, suaminya baru tahu kejadian tersebut setelah dihubungi oleh pihak kepolisian dan rumah sakit. “Kondisi M saat ini sudah stabil, sempat dibawa ke RSUD Sekarwangi oleh pak polisi, tapi sekarang sudah pulang ke rumah kontrakannya.”
Baca Juga: Jembatan Antar Desa di Cidadap Sukabumi Ambruk, Mobil Muatan Pasir Masuk Sungai
M dievakuasi, wanita sukabumi bikin heboh karena berniat lompat dari jembatan pamuruyan Cibadak
Informasi keluarga, Sutisna menegaskan jika M tidak punya riwayat penyakit dan tidak dalam masalah apapun dengan suami, kerabat atau tetangga. M mengaku jika mau melompat ke sungai dari jembatan pamuruyan karena ada bisikan.
"Setelah dari rumah sakit, dia langsung dibawa pulang dan diobati oleh ustad di kampung. Saat ditanya ustad, dia bilang memang ada bisikan itu. Tapi setelah itu, kondisinya kembali normal," jelasnya.
Baca Juga: Detik-detik Mendebarkan, Menanti Putusan Dismissal Sengketa Pilkada Sukabumi
Lebih lanjut, Sutisna mengatakan bahwa tidak ada riwayat penyakit atau masalah keluarga yang diketahui dari M. "Semalam juga biasa saja dengan suaminya, tidak ada tanda-tanda masalah," pungkasnya.
Editor : Fitriansyah