SUKABUMIUPDATE.com - Ruas Jalan Raya Cidahu tepatnya di wilayah Pondokaso Tonggoh, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, masih terendam banjir meski hujan sudah reda. Genangan air yang sudah terjadi sejak Kamis, 27 Februari 2025, atau empat hari lalu, hingga kini belum sepenuhnya surut.
Salah satu warga setempat, mengungkapkan banjir di lokasi tersebut kerap terjadi saat musim penghujan. Meskipun intensitas hujan sudah berkurang, genangan air tetap bertahan dan mengganggu arus lalu lintas.
"Ini ketinggiannya meski tidak terlalu tinggi, paling sebetis, tapi kalau lagi jalan atau bawa motor cukup terganggu," ujarnya, Senin (3/3/2025).
Baca Juga: Cek Jadwal UPP Surade Selama Ramadan, Layanan Pusling Sempat Jangkau 1.221 Pemustaka
Menurutnya, penyebab utama banjir adalah kondisi lingkungan yang lebih rendah dibanding ruas jalan lain menuju Cidahu, serta saluran air yang tidak berfungsi dengan baik. Bahkan, ia menyoroti adanya banyak sampah yang berserakan, sehingga semakin memperparah kondisi genangan.
"Kondisi saluran nggak ada yang normal, bahkan kerap banyak sampah yang berserakan ke jalan," tuturnya.
Genangan air kali ini juga lebih lama dibanding biasanya. Jika sebelumnya banjir hanya bertahan beberapa jam, kini sudah empat hari belum juga surut. Akibatnya, aktivitas warga pun terganggu, terutama dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Baca Juga: Disnakertrans Kabupaten Sukabumi Sesuaikan Jam Pelayanan Kartu Kuning Selama Ramadan
"Terutama dalam mencari makanan untuk menu berbuka, belanja, susah. Transportasi anak sekolah dan orang yang bekerja juga terganggu," keluhnya.
Ia pun berharap ada perhatian dari pemerintah untuk segera menangani masalah banjir yang terus berulang di wilayah tersebut.
"Lama surutnya. Biasanya beberapa jam, ini kok sampai beberapa hari. Semoga ada perhatian dari pemerintah untuk menuntaskan persoalan ini," pungkasnya.
Baca Juga: Satpol PP: Hiburan Malam Di Sukabumi Tutup Selama Ramadan, Cek Waktu Operasional Rumah Makan
Sementara itu, Kepala UPTD PU Wilayah III Cicurug, Uus Iskandar menegaskan bahwa kondisi jalan yang kerap banjir di Cidahu itu makin parah akibat sampah. Ia meminta pengguna jalan lebih berhati-hati saat melintasi kawasan tersebut.
"Kegiatan pemerintah ada waktunya, ada prosesnya, sudah diusulkan untuk perbaikan," ujarnya.
Editor : Fitriansyah