SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melaksanakan studi ke kawasan industri Sentul Kabupaten Bogor, pada Selasa (4/3/2025).
Dalam kesempatan itu, DPMPTSP Kabupaten Sukabumi bertemu dengan pihak PT Bogorindo Cemerlang selaku pemilik Kawasan Industri Sentul yang juga pengembang kawasan industri Cikembar I Sukabumi.
Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar mengatakan selain studi, pihaknya dalam pertemuan tersebut juga membahas soal percepatan pengembangan investasi di kawasan Industri I Cikembar yang luasnya mencapai 220 hektare atau dua kali lebih luas dibandingkan Sentul yang hanya 120 hektare namun, masih jauh tertinggal dalam hal okupansi.
"Di Sentul, lahan sudah hampir sepenuhnya terisi dengan tingkat keterhunian 97-98 persen. Sementara itu, di Cikembar I Sukabumi, baru ada tujuh tenant, dan hanya lima yang sudah beroperasi meskipun kawasan ini sudah lama berdiri," ujar Ali Iskandar.
Baca Juga: DPMPTSP Sukabumi Permudah Persyaratan Izin Kepemilikan Rumah bagi Masyarakat Kurang Mampu
Menurut Ali, salah satu kendala utama yang menghambat pertumbuhan investasi di kawasan industri Sukabumi adalah keterbatasan infrastruktur. Namun, dengan rencana pemerintah menyelesaikan proyek Tol Bocimi tahap 3 dengan exit tol di Cibolang Cisaat diharapkan aksesibilitas akan semakin membaik dan menarik lebih banyak investor.
Selain itu, kata Ali, dalam kesempatan tersebut pihaknya juga menawarkan pendampingan kepada Bogorindo selaku pengelola kawasan industri Cikembar apabila menemukan kesulitan dalam rangka menarik investor masuk, termasuk berkaitan dari perubahan master plan, pengelolaan IPAL, hingga strategi dalam memadukan berbagai jenis industri dalam satu kawasan.
"Tentu ingin melihat, membandingkan dengan kabupaten kota yang ada. Karena tidak hanya industri sentul-nya, kita juga berdiskusi dengan Pemerintah Kabupaten Bogor untuk memahami kebijakan mereka dalam menarik investasi," tambahnya.
Menurut Ali, fakta menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi dan capaian investasi yang tinggi di daerah seperti Bekasi, Karawang, Majalengka, dan Subang sangat dipengaruhi oleh keberadaan kawasan industri yang dikelola dengan baik.
Oleh karena itu, pihaknya bertekad untuk mempercepat pengembangan kawasan industri di Kabupaten Sukabumi agar dapat memberikan dampak ekonomi yang lebih besar bagi masyarakat.
Sebagai bagian dari upaya yang tengah dilakukan, Ali menegaskan bahwa saat ini pihaknya mempercepat penyempurnaan perizinan Kawasan Industri Cikembar 2 yang dikelola oleh PT Paiho Indonesia, agar dapat segera beroperasi dan dimanfaatkan oleh investor. (adv)
Editor : Denis Febrian