SUKABUMIUPDATE.com – Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi mencatat produksi tanaman pangan di sektor pertanian mengalami peningkatan yang signifikan, menandakan keberhasilan berbagai program yang dijalankan untuk mendukung petani.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, Sri Hastuty Harahap, menyampaikan keberhasilan tersebut salah satunya tercermin dari produksi padi sawah dan ladang yang mengalami peningkata pada tahun 2024. Menurutnya produksi Padi mencapai 858.595,72 ton, dengan total luas panen 149.322,49 hektare.
Hastuty menegaskan bahwa Padi tetap menjadi komoditas unggulan daerah dengan luas tanam 133.979,80 hektare untuk padi sawah dan 19.781 hektare untuk padi ladang.
"Hasil panen tahun ini cukup menggembirakan, dengan provitas rata-rata mencapai 57,50 Ku/Ha. Ini merupakan bukti nyata bahwa sektor pertanian di Kabupaten Sukabumi semakin berkembang dan petani semakin sejahtera," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Rabu (5/3/2025).
Baca Juga: Simak Usulan Pertanian di Ciracap Sukabumi yang Dibahas dalam Musrenbang Kecamatan
Tak hanya padi, Sri Hastuty menyebut bahwa tanaman pangan lainnya juga mengalami peningkatan produksi, yakni Jagung berhasil dipanen sebanyak 116.281,05 ton dari luas panen 18.541,70 hektare, sementara ubi kayu mencapai 176.470,11 ton dengan provitas mencapai 251,51 Ku/Ha.
"Jagung dan ubi kayu mengalami peningkatan yang cukup baik. Ini berkat petani yang semakin terampil dalam mengelola lahan, serta dukungan ketersediaan sarana pertanian yang memadai," terangnya.
Selain itu, komoditas seperti kedelai, kacang tanah, dan ubi jalar juga menunjukkan hasil positif. Produksi kedelai mencapai 710,29 ton dari luas panen 519 hektare, kacang tanah menghasilkan 3.871,76 ton, sementara ubi jalar mencatat produksi 12.338,95 ton dari luas panen 770 hektare.
Menurutnya, dengan adanya keberhasilan ini tak lepas dari peran Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi dalam mendampingi petani, mulai dari pelatihan, penyediaan sarana produksi, hingga penerapan teknologi pertanian modern.
"Kami terus berinovasi agar pertanian di Sukabumi semakin maju. Dengan dukungan teknologi dan pendampingan intensif, kami ingin memastikan hasil panen yang lebih optimal dan kesejahteraan petani meningkat," jelasnya.
"Dengan tren positif ini, Kabupaten Sukabumi diharapkan tetap menjadi salah satu daerah penghasil pangan utama di Jawa Barat," tandasnya. (Adv)
Editor : Syamsul Hidayat