SUKABUMIUPDATE.com – Sejumlah mahasiswa dari Himpunan Mahasiswa Mesin (HMM) Nusa Putra University bergerak membantu membuka akses jalan menuju Desa Cidadap, yang terdampak bencana alam. Akses jalan yang tertutup akibat longsor menjadi kendala utama dalam penyaluran bantuan bagi warga terdampak pada Selasa (11/3/2025).
Ketua HMM, Paulus Dara Bani, menyatakan bahwa meskipun pihaknya belum bisa memberikan sumbangan berupa bahan pokok, mereka fokus pada bantuan tenaga untuk membuka akses jalan. “Kami bergerak untuk membantu membuka jalan agar bisa dilalui kendaraan, baik motor maupun mobil. Karena akses jalan yang tertutup ini menjadi kendala utama bagi pemerintah maupun pihak lain yang ingin memberikan bantuan,” ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Selasa (11/3/2025).
Baca Juga: Resmi Dibuka! Begini Cara Mendaftar Beasiswa Wali Kota Sukabumi 2025 di Nusa Putra University
Saat ini, Desa Cidadap belum mendapat perhatian dari pihak berwenang, selain dari mahasiswa yang bergerak secara mandiri. Bantuan yang masuk sejauh ini berasal dari Desa Cimaja, bukan dari perangkat desa setempat. Paulus menyebut bahwa ada puluhan rumah terdampak dengan sebagian mengalami kerusakan cukup parah. Selain itu, puluhan kepala keluarga juga memerlukan bantuan segera.
“Warga sangat membutuhkan sembako, obat-obatan, dan kebutuhan anak-anak. Ini yang menjadi fokus kami untuk membantu mereka,” kata Paulus.
Selain membantu membuka akses jalan, mahasiswa HMM Nusa Putra University juga tengah berkoordinasi untuk menyalurkan bantuan lainnya. “Ke depan, kami akan bergerak untuk memberikan bantuan dalam bentuk kebutuhan pokok dan perlengkapan lain yang dibutuhkan warga terdampak,” tambah Paulus.
Mahasiswa dan warga berharap agar pihak berwenang segera turun tangan untuk membantu warga terdampak dan mempercepat pemulihan di Desa Cidadap.(Adv)
Editor : Syamsul Hidayat