Sukabumi Update

Nakes Tempuh Medan Sulit untuk Layani Pengungsi Longsor dan Banjir di Langkapjaya Sukabumi

Tenaga kesehatan atau nakes UPTD Puskesmas Lengkong saat menembus medan sulit untuk melayani warga terdampak longsor dan banjir di Desa Langkapjaya. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi melalui UPTD Puskesmas Lengkong terus berupaya memberikan pelayanan kesehatan bagi warga terdampak longsor dan banjir yang terjadi pada 6 Maret 2025. Meski harus menghadapi medan sulit dan jalan berlumpur, tim medis tetap melaksanakan tugasnya untuk membantu para pengungsi di kantor Desa Langkapjaya, Kecamatan Lengkong, dan posyandu.

Kepala UPTD Puskesmas Lengkong Dewi Aprilia mengungkapkan pihaknya harus menempuh rute lebih jauh untuk mencapai lokasi pengungsian. "Kami mengalami kesulitan di jalan karena berlumpur, bahkan untuk menuju Desa Langkapjaya kami harus memutar lewat Desa Cilangkap," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (15/3/2025).

Baca Juga: Dinkes Sisir Lokasi Bencana, Pengobatan Warga Terdampak Banjir dan Longsor di Simpenan Sukabumi

Dewi menyebut, berdasarkan data sementara per 10 Maret 2025, jumlah pengungsi di Desa Langkapjaya mencapai 223 jiwa. Adapun rinciannya sebagai berikut:

- Dewasa: 112 jiwa
- Lansia: 8 jiwa
- Remaja: 48 jiwa
- Anak-anak: 36 jiwa
- Balita: 19 jiwa

"Para pengungsi berasal dari empat RT yang terdampak yaitu RT 13/04 Cicau: 81 jiwa, RT 14/04 Cicau-Cirehong: 119 jiwa, RT 15/07 Cikupa: 8 jiwa, dan RT 11/03 Palasari: 15 jiwa."

Selain memberikan pelayanan kesehatan di posko pengungsian, Puskesmas Lengkong juga tetap menjalankan kegiatan posyandu bagi balita dan ibu hamil. "Kami berusaha memastikan kesehatan pengungsi, terutama kelompok rentan seperti lansia, anak-anak, dan ibu hamil. Ini adalah data awal dan kami terus melakukan pemantauan untuk memenuhi kebutuhan medis mereka," ujar Dewi.

"Kami bersama pihak terkait terus berkoordinasi untuk memastikan akses pelayanan kesehatan tetap berjalan, meski di tengah kondisi yang menantang. Bantuan dan dukungan dari berbagai pihak sangat dibutuhkan agar masyarakat terdampak dapat segera pulih dan kembali ke kehidupan normal," katanya. (ADV)

Editor : Oksa Bachtiar Camsyah

Tags :
BERITA TERKAIT