Sukabumi Update

Ditanya Soal Kelanjutan Pembangunan Jembatan Pamuruyan Sukabumi, Ini Kata Kapolda Jabar

Kapolda Jabar, Irjen Pol Rudi Setiawan (Kiri) dan Kondisi Jembatan baru Pamuruyan yang mangkrak dan proses perawatan jembatan lama yang berada disampingnya (Kanan). (Sumber : SU/Ibnu Sanubari).

SUKABUMIUPDATE.com - Rencana Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Rudi Setiawan, untuk meninjau langsung Jembatan Pamuruyan, Desa Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi urung terlaksana.

Kapolda justru bergeser ke pintu keluar Tol Parungkuda saat kunjungannya ke Kabupaten Sukabumi, Senin (8/12/2025) siang. Namun begitu, persoalan kelanjutan pembangunan Jembatan Pamuruyan tetap menjadi perhatiannya.

Saat dimintai tanggapan, Irjen Pol Rudi Setiawan menyampaikan bahwa proses peningkatan jembatan tersebut masih berlangsung. Untuk informasi lebih rinci, ia meminta agar wartawan menanyakannya langsung kepada pihak Balai kementrian PU yang menangani.

“Jembatan sedang berlangsung perbaikan segala macam. Insyaallah nanti tanyakan sama balainya. Terima kasih,” ujar Kapolda singkat awak media pada Senin (08/12/2025).

Baca Juga: Dari Atap Ijuk ke Proyek Modern yang Mangkrak, Sejarah Jembatan Pamuruyan Sukabumi

Di lokasi yang sama, Kapolres Sukabumi, AKBP Samian, ikut menegaskan bahwa pembangunan jembatan tersebut tetap berjalan.

“Saat ini dalam proses ya, dalam proses melanjutkan pembangunan. Mungkin bisa cek lokasi dan bisa langsung ditanyakan ke balai terkait,” ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, pelindung pilar utama Jembatan Lama Pamuruyan di Desa Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, diketahui mengalami scouring atau gerusan air sungai.

Di tengah jembatan baru Pamuruyan yang belum juga berfungsi dan belum jelas kapan akan kembali dikerjakan kembali. Kondisi tersebut menuntut adanya penanganan segera demi menjaga keamanan jembatan yang setiap harinya masih menjadi akses vital kendaraan di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor.

Pengawas Lapangan PPK 2.1 Jawa Barat Kementerian PU, Agus Warso, menjelaskan bahwa pekerjaan yang dilakukan saat ini merupakan preservasi atau pemeliharaan terhadap struktur jembatan eksisting agar tetap dalam kondisi aman.

Baca Juga: Proyek Baru Mangkrak, Struktur Jembatan Lama Pamuruyan Sukabumi Terancam Rusak

“Pilar utamanya itu mengalami scouring, pelindung pilar tergerus derasnya air yang ada di sekeliling pelindung pilar,” ujar Warso, kepada Sukabumiupdate.com, Minggu 30 November 2025.

Sebagai informasi, proyek penggantian dan duplikasi Jembatan Pamuruyan yang berada di jalur utama Cibadak telah dimulai sejak 2022, namun hingga kini belum juga rampung.

Pembangunan infrastruktur strategis milik Kementerian PUPR tersebut justru memicu kemacetan panjang di jalur nasional Bogor–Sukabumi akibat terhentinya aktivitas konstruksi.

Berdasarkan informasi dari Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE), proyek ini telah melalui proses tender sejak awal Maret 2022.

Total pagu anggaran tercatat sebesar Rp 24,76 miliar, dengan masa lelang berlangsung dari 1 Maret hingga 11 April 2022. Proyek yang dibiayai APBN 2022 itu dilaksanakan oleh Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah II Jawa Barat.

 

 

Editor : Ikbal Juliansyah

Tags :
BERITA TERKAIT