Sukabumi Update

Rumah Panggung Ludes Terbakar, Satu Keluarga di Ciemas Kehilangan Tempat Tinggal

Kondisi rumah panggung milik Apandi di Desa Ciemas Sukabumi, yang ludes terbakar diduga akibat korsleting listrik, Kamis (11/12/2025). (Sumber Foto: Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com – Satu unit rumah panggung milik warga di Kampung Ciporeang, RT 04 RW 08, Desa Ciemas, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar pada Kamis (11/12/2025) sekitar pukul 11.30 WIB.

Kebakaran yang diduga dipicu oleh korsleting listrik ini tidak menimbulkan korban jiwa, namun menyebabkan satu keluarga yang terdiri dari lima orang kehilangan tempat tinggal dan terpaksa mengungsi.

Rumah berukuran 5x6 meter itu merupakan tempat tinggal Apandi (53 tahun) bersama istrinya, Entin, dan tiga anak mereka. Tidak ada barang berharga yang sempat diselamatkan karena api cepat merambat.

Camat Ciemas, Usep Supelita, membenarkan kejadian tersebut dan menjelaskan bahwa api cepat membesar karena material rumah yang mayoritas dari kayu.

“Berdasarkan hasil pemeriksaan di lapangan, kebakaran dipicu arus pendek listrik hingga menghanguskan seluruh bagian rumah panggung milik Pak Apandi. Kami bersama unsur Forkopimcam langsung melakukan assessment dan berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk penanganan cepat,” ujar Usep kepada sukabumiupdate.com.

Baca Juga: Pagar Pembatas di Jalanan Menurun Cibitung Sukabumi Hilang, Warga Khawatir Keselamatan Pengendara

Usep menambahkan, pendataan kerugian masih berlangsung. Ia mengimbau warga meningkatkan kewaspadaan terhadap kondisi instalasi listrik di rumah masing-masing.

“Kami mengingatkan masyarakat agar rutin memeriksa instalasi listrik untuk mencegah korsleting. Kejadian seperti ini tidak boleh terulang,” tegasnya.

Danpos Damkar Ciemas, Wahyudin, menjelaskan bahwa material kayu pada rumah membuat api merambat dalam waktu singkat. Tim gabungan yang terdiri dari Damkar, Polsek Ciemas, Babinsa, Tagana, PMI, dan relawan membutuhkan waktu sekitar 30 menit untuk memadamkan api.

Baca Juga: Identitas Pria Lansia yang Meninggal di Toilet Masjid Sukaraja Masih Misterius

Sementara itu, Danpos Damkar Ciemas, Wahyudin, menjelaskan bahwa rumah tersebut hangus jadi arang dalam waktu singkat. Petugas membutuhkan waktu sekitar 30 menit untuk memadamkan api.

“Material rumah berupa kayu membuat api cepat merambat. Tim gabungan Damkar, Polsek Ciemas, Babinsa, Tagana, PMI, serta relawan bekerja bersama melakukan pemadaman dan pendinginan,” kata Wahyudin.

Akibat kejadian ini, satu keluarga harus mengungsi ke rumah kerabat. Pihak kecamatan dan desa telah menyusun Berita Acara Laporan Kejadian serta permohonan bantuan kepada BPBD Kabupaten Sukabumi.

Adapun kebutuhan mendesak yang diperlukan saat ini meliputi bahan bangunan, sembako, serta pakaian untuk dewasa dan anak-anak.

Editor : Denis Febrian

Tags :
BERITA TERKAIT