Sukabumi Update

Masih Ingat dengan Teh Euis Keluarga Cemara? Ini Kabar Terbarunya

SUKABUMIUPDATE.com - Berbicara tentang keluarga, mungkin generasi 90-an masih ingat dengan sinetron Keluarga Cemara. Sebuah sinetron keluarga yang menghiasi layar kaca masa kanak-kanak kita.

Ada banyak tontonan untuk keluarga pada masa itu, namun salah satu sinetron yang jejaknya masih menancap di hati kita adalah tentang kisah Abah, Emak dan anak-anaknya ini.

Keluarga Cemara merupakan salah satu drama seri klasik yang dulu tayang di RCTI era tahun 1996-2005 dengan jumlah episode awal sampai akhir yaitu 412 episode. Sinetron ini pasti dirindukan oleh semua orang.

Ceritanya menggambarkan kehidupan banyak keluarga di Indonesia. Abah yang banting tulang mencari uang dengan menarik becak, emak yang membuat opak untuk dijual oleh anak-anaknya, serta lika-liku persaudaraan tiga anak Abah yang imut yaitu Euis, Cemara (Ara) dan Agil.

Ngomong-ngomong soal ketiga anak Abah ini, masih ingat dengan karakter Euis yang diperankan oleh Ceria Hade? Pemeran teteh (kakak perempuan, red) yang kadang judes pada adiknya ini sekarang sudah dewasa dan sudah menikah juga dikaruniai dua orang anak. 

Ceria Hade lahir di Sukabumi, 8 Agustus 1982. Kini ia sudah tidak lagi berkarir di dunia akting, Ceria mengaku kini sudah bekerja cukup lama di sebuah perusahaan BUMN dan memilih fokus menghabiskan waktunya dengan keluarga. 

Kalau dalam Keluarga Cemara Euis nampak polos, kini Ceria Hade nampak berbeda dan telah tumbuh dewasa. Wartawan sukabumiupdate.com, Muhammad Gumilang, berkesempatan mewawancarai Ceria Hade, bercerita tentang pengalamannya dulu saat syuting sinetron Keluarga Cemara dan juga pendapat ia tentang cerita Keluarga Cemara yang diangkat ke film layar lebar dan akan tayang pada 3 Januari 2019 mendatang. 

Berikut petikan wawancaranya.

Bisa diceritakan pengalaman anda ketika dulu berperan sebagai Euis?

Saya pada waktu itu syuting ketika saya SMP kelas dua, sekira tahun 1996. Awalnya saya ikut casting sinetron Keluarga Cemara itu. Banyak juga yang ikutan casting, tapi setelah melewati beberapa tahapan akhirnya saya yang terpilih untuk memerangkan karakter Euis.

Bagaimana dulu proses syutingnya?

Sebetulnya dulu itu saya syuting sambil sekolah juga, karena lokasi syutingnnya itu di Sukabumi dan kebetulan saya tinggal di Sukabumi. Jadi kegiatan syuting sendiri tidak menjadi kendala dan tidak menggangu kegiatan sekolah saya juga. 

Kalau dulu itu saya syuting sehabis pulang sekolah, kalau sekarang kan syuting itu sistemnya stripping setiap hari. 

Terhitung sejak saya kelas dua SMP sampai saya kuliah tingkat dua, lalu proses syuting selesai. Gitu paling kegiatan rutin saya dulu.

Perbedaan syuting zaman dulu dengan sekarang?

Proses syutingnya cukup memakan waktu yang sangat lama yah. Kalau dulu apalagi pas awal-awal syuting itu hanya menggunakan satu kamera saja, jadi untuk menyelesaikan satu episode itu membutuhkan waktu satu sampai dua minggu. Tapi setelah itu, kan sempat sutradaranya diganti, ketika saya mulai syuting sutradaranya ada Edward Sirait terus digantikan oleh Dedi Setiadi.

Nah setelah disutradari Dedi Setiadi dan terus berjalannya waktu, itu sudah menggunakan dua sampai tiga kamera jadi untuk mendapatkan satu episode hanya membutuhkan waktu sekira tiga sampai empat hari saja.

Pendapat anda tentang karakter Euis ini seperti apa?

Karakter Euis adalah seorang kakak yang bertanggung jawab, kakak yang sayang pada adik-adiknya. Euis juga seseorang yang ulet, tekun dan juga menghormati orang tua. Sosok kakak yang patut dicontoh juga.

Sudah tahu tentang Film remake Keluarga Cemara?

Kalau untuk infonya sudah tahu, terakhir saya juga diundang sekira seminggu yang lalu di kegiatan screening bareng cast nya. Kebetulan kan para pemerannya semua benar-benar baru dan di sana saya ketemu pemeran Euis yang baru juga, namanya Adhisty Zara salah satu anggota JKT48 itu.

Pendapat anda tentang Film Keluarga Cemara yang baru ini?

Cerita film Keluarga Cemara itu kan diambil atau diadaptasi dari sinetron Keluarga Cemara yang dulu. 

Perbedaannya sih, kalo dulu Agil (adiknya Euis -red) sudah besar, kalau di film Keluarga Cemara ini, Agilnya masih bayi. Keluarga Cemara ini kan ceritanya identik dengan kisah adik kakak itu yakni Euis, Cemara (Ara) dan Agil. 

Di film ini lebih banyak memunculkan cerita Euis dan Ara saja. Agil muncul diakhir-akhir atau pada saat lahirnya saja. 

Perbedaan cerita Keluarga Cemara yang dulu dengan yang sekarang?

Kalau yang dulu itu kan lebih menceritakan kondisi abah dan anak-anaknya dalam kondisi yang memang sudah kurang mampu. Kalau yang di film ini kondisinya dari mampu lalu menjadi bangkrut. 

Ada proses peralihan cerita adaptasi dari yang tadinya kehidupannya baik kemudian jadi terpuruk. Sosok Euis juga lebih ke adaptasi kondisi yang gak seperti biasanya, di mana sebelumnya keadaanya serba ada menjadi serba kekurangan.

Apakah anda dilibatkan dalam proses syuting film Keluarga Cemara?

Tidak dilibatkan. Saya hanya penonton saja kali ini, paling undangan untuk nonton screening seperti kemarin. Untuk konsep detail dan lokasi syutingnya sendiri saya tidak tahu.

Apakah anda suka dengan film Keluarga Cemara yang baru ini?

Pastinya suka, karena ini kan filmnya baik ya, menceritakan tentang keluarga. Cocok banget buat para orang tua yang ingin nonton bareng anak-anaknya, karena saya juga sekarang kan posisinya seorang ibu yang mempunyai dua anak. 

Saya akan ajak nonton juga anak-anak saya. Jarang sekali sekarang ini film-film yang menceritakan tentang keluarga, menurut saya film Keluarga Cemara ini positif dan bagus

Adakah harapan dari anda untuk film Keluarga Cemara yang baru ini?

Semoga yang nonton banyak, bisa bernostalgia lagi, banyak yang mengirim pesan ke saya mengabari tentang film ini, mudah-mudahan dengan adanya film ini, bisa mengobati para penonton setia yang merasa rindu atau temen-temen yang ingin nonton cerita Keluarga Cemara lagi bisa nonton versi baru nya ini, karena kalau saya lihat ya, versi yang baru ini lebih kekinian dan mengikuti zaman, mungkin disesuaikan juga dengan kondisi sekarang.

Biodata:

Nama : Ceria Hade

Tempat, Tanggal lahir : Sukabumi, 8 Agustus 1982

Pekerjaan sekarang : Karyawan BUMN, Bank BRI (Bankir)

Editor : Mulvi

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI